Kadis Buku Literasi Rp1,5 juta Wajar, Kepsek Bilang Mahal?
SUBANG, WJ GROUP _ Terkait dengan pembelian buku Literasi untuk sekolah dasar (SD) seharga Rp1,5 juta, dikatakan oleh Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang, Tatang Komara, SPd.,MSi bahwa hal tersebut adalah hal yang wajar karena sesuai dengan kebutuhan.
“Saya sudah turun ke Kasomalang dan langsung menanyakan bahwa sekolah se – Kasomalang tidak membeli buku tersebut jadi intinya tidak diharuskan pihak sekolah membeli buku literasi”.
Kalau anggaran yang dipakai pihak sekolah untuk membeli buku Literasi tersebut menggunakan dana BOS dan laporannya juga nggak nyampe ke saya, artinya Kadis nggak wajib tahu, karena yang seharusnya tahu itu adalah Satker nya.
Sedangkan Manajer Satker langsung dipegang oleh Sekdis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Subang H Dedi, ungkap Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang Tatang Komara, SPd.,MSi
Pernyataan Kadis tersebut, berbeda dengan pengakuan salah seorang Kepsek di Subang, yang tidak mau dituliskan namanya, “harga Rp1.5 juta itu mahal dan membebani pihak kepala sekolah”.
Jujur, makanya nggak membeli buku Literasi karena harganya mahal, tapi ada juga sekolah yang lain yang sudah membelinya”, ujarnya. (*Novi)