Kang Hilwan Mengajak Generasi Muda Lintas Iman Membangun Kehidupan Harmonis Antar Umat Beragama
wartajabar.online, GARUT _ Hilwan Fanaqi mengajak generasi muda lintas iman di Kabupaten Garut untuk berkumpul dan berdiskusi. Ajakan tersebut ia buktikan dengan kegiatan yang dihelat di Aula PCNU Garut, pada Kamis (16/11/23) kemarin.
Kang Hilwan, sapaan akrabnya mengutarakan Forum pertemuan dan berbagai kegiatan yang melibatkan umat beragama di kabupaten Garut cukup sering dilakukan dan diinisiasi oleh berbagai kelompok masyarakat, khususnya kalangan generasi muda Nahdlatul Ulama. Mereka sangat aktif menggerakkan kelompok-kelompok lintas iman untuk membangun kehidupan yang harmonis antar umat beragama.
“Tujuan acara ini tiada lain untuk membangun komunikasi dan hubungan baik diantara generasi muda lintas agama dan kepercayaan yang ada di Kabupaten Garut” jelas Hilwan yang pernah menjadi Sekretaris IPNU dan Ketua Lakpesdam NU Kabupaten Garut.
Dalam pandangan Hilwan, hubungan antar umat beragama di Kabupaten Garut dipandang sudah cukup baik. Kondisi yang sudah terbangun ini harus terjaga dengan melakukan regenerasi, dimana pertemuan lintas iman tidak hanya sekedar melibatkan para tokoh seniornya saja, tetapi harus sudah dimulai mempertemukan kalangan muda.
“Untuk menjaga kondisi yang sudah terbangun selama ini, kita harus melibatkan anak-anak muda untuk terbiasa hidup berdampingan, membangun harmoni dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Makanya pada kegiatan kali ini yang diundang adalah generasi mudanya, tegas Hilwan.
Dalam sesi pemaparan, Hilwan membagikan pengetahuan tentang mediasi sebagai salah satu cara penyelesaian konflik yang mungkin terjadi di dalam segala aspek kehidupan.
“ketika ada masalah di tengah masyarakat, bahkan sampai timbul konflik, maka masalah tersebut tidak harus selalu dibawa ke ranah peradilan untuk diputus, mana yang benar mana yang salah, tetapi bisa menggunakan jalur mediasi untuk mencari jalan keluar bersama yang saling menguntungkan bagi pihak-pihak yang berkonflik tersebut, jelas Hilwan.
Di tempat yang sama, William dari generasi muda FKKG menyampaikan pendapatnya mengenai kegiatan ini. “Pengetahuan mediasi yang disampaikan sangat penting bagi kalangan muda. Mendengar dan mengerti, itu yang saya lihat dari konsep mediasi yang disampaikan” tambah William.
Dengan pengetahuan mediasi ini William berharap semakin banyak generasi muda yang tidak mudah menghakimi pihak lain yang berbeda pandangan dan keyakinan.
Sementara itu peserta lainnya Rika dari Ikatan Pelajar Putri NU Kabupaten Garut menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan bertepatan dengan hari toleransi internasional ini.
Menurutnya, pengetahuan mediasi yang disampaikan sangat bermanfaat bagi generasi muda, terlebih apabila lebih banyak anak muda yang memiliki skill mediasi akan lebih bermanfaat dan menjadi modal untuk selalu hidup berdampingan di tengah kehidupan bermasyakarat. (*red)