Beranda Berita Sekolah Rakyat Kuningan Dibuka, Gratis untuk Anak dari Keluarga Miskin

Sekolah Rakyat Kuningan Dibuka, Gratis untuk Anak dari Keluarga Miskin

184

 

Kuningan – Kamis, 9 Oktober 2025

 

Wartajabar.online || KUNINGAN – Sekolah Rakyat Rintisan Kuningan resmi diluncurkan oleh Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si. pada Kamis (9/10/2025), bertempat di eks gedung SMPN 6 Kuningan, Jalan Pramuka Gang Tunas III. Sekolah ini menjadi angin segar bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu yang ingin melanjutkan pendidikan dengan fasilitas lengkap dan gratis.

Salah satu orang tua siswa, Aan, warga Desa Ancaran, tak kuasa menahan rasa syukur. Putranya, Nurjahawan, siswa kelas 5 SD yang sebelumnya enggan bersekolah, kini kembali semangat menuntut ilmu.

“Alhamdulillah, anak saya sekarang mau sekolah lagi. Program ini membangkitkan semangatnya, dan tentu sangat membantu ekonomi keluarga kami. Terima kasih kepada Presiden Prabowo, Gubernur, dan Bupati Kuningan. Anak saya bahkan bercita-cita jadi TNI. Mohon doanya,” ujarnya penuh haru.

Sekolah Rakyat merupakan program pendidikan gratis berbasis asrama yang diinisiasi oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan dijalankan secara nasional, termasuk di Kabupaten Kuningan. Sekolah ini diperuntukkan khusus bagi anak-anak dari keluarga desil satu dan dua—kategori penghasilan terendah dalam data kemiskinan nasional.

Berita Lainnya  Polda Jabar Jaring 21 Orang dalam Operasi Premanisme di Cileunyi

“Ini adalah langkah konkret memutus rantai kemiskinan lewat pendidikan. Kita ingin membuktikan bahwa masa depan cerah juga milik anak-anak dari keluarga tak mampu,” kata Bupati Dian dalam sambutannya.

Program ini menyediakan fasilitas lengkap seperti seragam, sepatu, laptop, makanan, asrama, serta pelatihan karakter dan keterampilan hidup. Semua dibiayai oleh pemerintah pusat melalui kerja sama antara Kementerian Sosial dan Kementerian PUPR.

Bupati Dian juga menyampaikan bahwa pembangunan Sekolah Rakyat Terpadu akan dimulai pada Juni 2026 di Desa Cikandang, Kecamatan Luragung. Sekolah ini akan dibangun di atas lahan seluas tujuh hektare dengan fasilitas berstandar internasional dan akan menjadi ikon pendidikan unggulan di Kabupaten Kuningan.

Berita Lainnya  Dugaan Keracunan Sejumlah Siswa di Luragung, Bupati Dian Hentikan Dapur MBG

“Kita sepakat bahwa warisan terbaik adalah ilmu, bukan harta. Dari sekolah inilah akan lahir generasi tangguh, mandiri, dan bermartabat,” tegasnya.

Dalam peluncuran ini, juga dilakukan pemotongan pita, peninjauan asrama, dan pembagian simbolis Kartu Identitas Anak oleh Disdukcapil kepada para siswa. Sekolah Rakyat Rintisan saat ini menampung 75 siswa jenjang SMP dan 15 siswa jenjang SD.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kuningan, Dr. H. Toto Toharudin, menjelaskan bahwa seluruh kebutuhan siswa ditanggung pemerintah. Laptop dan jaringan internet tengah dalam proses pengiriman dari Kementerian Sosial.

Berita Lainnya  CFD Kuningan Ditiadakan 5 Oktober, Warga Diimbau Meriahkan Karnaval Budaya

Acara dihadiri oleh berbagai pejabat daerah dan perwakilan pusat, termasuk Wakil Bupati Hj. Tuti Andriani, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kuningan KH. Yaya, serta perwakilan Kementerian Sosial RI.

Reporter: Dedi.J

Editor: Redaktur | Wartajabar.online

Bagikan Artikel>>

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini