PURWAKARTA, WJ GROUP _ Mekanisme bantuan sosial dampak Covid 19 yang dilakukan Dinas Sosial Purwakarta, dinilai tidak terpola dengan baik karena datanya tidak benar.
Hal tersebut menyebabkan penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) terlambat diterima masyarakat. Wakil Ketua Projo Jawa Barat, Indra Irawan menduga ada “permainan” dalam intern Dinsos.
“Saya heran, kenapa penyaluran bansos sangat terlambat. Saat saya investigasi, kelemahan awal pada Dinsos berada dalam draft pendaftaran yang masih acak-acakan,” ujarnya.
Investigasi Projo Jawa Barat dimulai setelah mendapat pengaduan dari salah satu organisasi jurnalis Purwakarta.
“Data anggota sudah diserahkan ke Diskominfo sebelum tanggal 1 Mei 2020 dan menurut Kasi Kominfo, Komar input organisasi jurnalis tersebut sudah diserahkan langsung ke Kadis Dinsos, Asep surya,” tuturnya.
Namun, saat ditanyakan ke Kadisdinsos, yang bersangkutan mengaku belum menerima inputnya. “Ada apa dengan Dinsos?,” katanya.(*J.Tamba)
